Kelihatannya, dimanapun Anda melihat, banyak hubungan jangka pendek atau panjang dan bahkan pernikahan tenggelam dan seakan tersesat. Jika Anda sama seperti kebanyakan orang, ketika hal ini terjadi, Anda menemukan diri Anda terjebak memikirkan masa lalu, terus berpikir apa yang salah dengan hubungan Anda yang sudah lewat, dan tidak bisa move on dari luka di masa lalu Anda. anda takut bahwa hubungan Anda yang selanjutnya akan berakhir sama seperti hubungan masa lalu Anda.Tidak peduli apakah Anda menjadi orang yang meninggalkan atau ditinggalkan – nasihat terbaik yang dapat kami berikan adalah dengan belajar dari masa lalu dan jangan memikul beban yang sudah lama ke dalam kehidupan Anda yang sekarang.
Berikut 4 cara untuk membantu Anda :
1. Jangan melihat hubungan masa lalu Anda sebagai sebuah kegagalan.
Meskipun hubungan Anda yang terdahulu Anda itu gagal, jangan memandang itu sebagai sebuah kegagalan. Setiap kegagalan pasti memberikan pelajaran dalam hidup Anda.
Hubungan masa lalu Anda memberikan Anda sebuah gambar yang lebih jelas tentang apa yang Anda inginkan dan tidak Anda inginkan dalam hubungan romansa Anda jika Anda bisa mengevaluasi hubungan Anda. hubungan Anda boleh berakhir, tapi itu bukanlah sebuah hal yang buruk. Anda bisa belajar darinya. Mungkin Anda hanya perlu mendapatkan pelajaran itu lagi dengan orang yang berbeda dan waktunya move on ke dalam lembaran kehidupan yang lainnya.
2. Memandang ke masa depan.
Sangat mudah bagi Anda untuk terjebak dalam masa lalu Anda saat hubungan Anda telah berakhir.
Anda akan mulai sembuh dan bergerak maju ketika Anda mulai berpikir dan menulis tentang apa yang Anda inginkan di dalam kehidupan Anda, hari ini dan masa depan Anda.
Menetapkan tujuan adalah hal yang penting dalam proses ini. Ambil beberapa waktu Anda untuk menetapkan sesuatu yang ingin Anda capai dalam hidup dan mulailah mengambil beberapa langkah kecil untuk menuju ke sana.
3. Bertanggung jawablah terhadap bagian Anda.
Ketika hubungan Anda berakhir, Anda sering menyalahkan baik diri Anda sendiri maupun orang lain. Ketika Anda sedang berada dalam hubungan yang sehat dengan seseorang, dua orang – Anda dan pasangan – sama-sama bertanggung jawab di dalam hubungan Anda. Jika sebuah hubungan berakhir, hal yang sama pun berlaku. Tidak peduli kesalahan apa yang sudah terjadi dalam hubungan, dua ornag sama-sama bertanggung jawab untuk itu.
Tugas Anda adalah untuk memulihkan diri Anda dari rasa bersalah dan fokus pada apa yang Anda inginkan dari diri Anda – misalnya perubahan – dan apa yang ingin Anda ciptakan di dalam hubungan Anda.
Proses ini akan menjadi sangat sulit jika Anda melakukannya dengan kemarahan, penghakiman, dan berbagai hal negatif lainnya pada diri Anda.
Bertanggung jawab artinya menerima kenyataan yang sedang terjadi pada diri Anda dan menyiapkan diri Anda untuk hubungan Anda selanjutnya.
4. Belajar dari masa lalu Anda dan ubah sikap Anda.
Mungkin menyakitkan bagi Anda untuk mengetahuinya, tapi itu adalah sebuah kenyataan bahwasegala sesuatu dalam kehidupan Anda – termasuk hubungan romansa Anda adalah hasil dari pilihan yang Anda buat sendiri. Jika Anda tidak bahagia dan puas dengan kehidupan Anda yang sekarang, cobalah untuk membuat pilihan lain.
Berterimakasihlah dengan apapun yang terjadi dalam hidup Anda. Apapun itu, itu akan memberikan Anda sebuah pelajaran penting dalam hidup dan membantu Anda menciptakan keinginan dalam kehidupan Anda. Ubah sikap Anda dan Anda akan mengubah hidup Anda.
Ketika sebuah hubungan berakhir, mungkin Anda akan dengan mudahnya menutup pintu hati Anda untuk seorang sosok yang lain. ADers, lebih baik Anda belajar dari masa lalu Anda, berterimakasih dengannya, dan mulai untuk move on untuk kehidupan yang lebih baik lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar